Back

Magister AFI UNIDA Gontor Gelar Kuliah Umum Filsafat Sains dan Metodologi Riset

General Lecture Magister AFI UNIDA Gontor tentang filsafat sains dan metodologi riset di Pascasarjana.

UNIDA Gontor — Program Studi Magister Aqidah dan Filsafat Islam (AFI) Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor menyelenggarakan kegiatan General Lecture bertajuk “Philosophy of Science and Research Methodology in Islamic Philosophy” pada Senin, 15 Desember 2025. Kegiatan ini dilaksanakan secara luring di Ruang Pascasarjana 103 UNIDA Gontor serta disiarkan secara daring melalui platform Zoom. Agenda akademik ini merupakan bagian dari penguatan tradisi keilmuan, terutama dalam aspek metodologis dan filsafati bagi mahasiswa pascasarjana.

Acara menghadirkan dua narasumber utama yang dikenal kompeten di bidang filsafat Islam dan filsafat sains, yaitu Prof. Dr. Syamsuddin Arif, M.A., Profesor Filsafat Islam Abad Pertengahan, serta Dr. Juris Arrozy, S.T., M.T., peneliti dan penulis lulusan University of Technology Eindhoven. Kegiatan dipandu oleh Dr. Muhammad Faqih Nidzom, M.Ag., sebagai moderator yang mengarahkan diskusi agar berlangsung tertib, fokus, dan bernilai akademik.

General Lecture Magister AFI UNIDA Gontor tentang filsafat sains dan metodologi riset di Pascasarjana.

General Lecture ini dibagi ke dalam dua sesi. Sesi pertama, yang berlangsung pada pukul 15.30 WIB hingga selesai, mengangkat tema “Research Methodology in Islamic Philosophy” dan disampaikan oleh Prof. Dr. Syamsuddin Arif. Dalam paparannya, beliau menegaskan pembedaan antara metode dan metodologi dalam riset. Metode dipahami sebagai alat teknis untuk mengumpulkan serta menganalisis data, sedangkan metodologi merupakan kerangka konseptual yang menuntun peneliti memilih, menggunakan, dan mengevaluasi metode secara tepat. Beliau juga memaparkan sebelas pendekatan penelitian dalam kajian aqidah dan filsafat Islam, di antaranya pendekatan teologis, filosofis, filologis, historis, komparatif, fenomenologis, antropologis, sosiologis, psikologis, polemis, dan apologetis.

Sesi kedua dimulai pukul 19.40 WIB hingga selesai, diisi oleh Dr. Juris Arrozy dengan tema “Questioning the Neutrality of Modern Science: A Reading of Alan Chalmers ‘What Is This Thing Called Science?’” Peserta diajak menelaah asumsi netralitas sains modern melalui pembahasan verifikasionisme, falsifikasionisme Popper, paradigma Kuhn, hingga program riset Lakatos. Pemaparan ini menegaskan bahwa tidak ada satu metode ilmiah yang tunggal, universal, dan ahistoris. Diskusi kemudian dikaitkan dengan wacana Islamisasi sains, khususnya terkait worldview, kausalitas, serta pemahaman hukum alam sebagai kebiasaan tindakan Allah, bukan kekuatan inheren pada benda.

General Lecture Magister AFI UNIDA Gontor tentang filsafat sains dan metodologi riset di Pascasarjana.

Melalui penyelenggaraan kegiatan ini, Magister AFI UNIDA Gontor menegaskan komitmennya membangun iklim akademik yang serius, reflektif, dan bertanggung jawab. Upaya penguatan metodologi riset yang kritis dan berakar pada worldview Islam tersebut sejalan dengan peran UNIDA Gontor sebagai salah satu rujukan Universitas Islam Terbaik dalam pengembangan tradisi keilmuan. Diharapkan, General Lecture ini semakin memperkokoh kapasitas akademik mahasiswa pascasarjana untuk menghasilkan penelitian yang bermutu dan memberi kontribusi nyata bagi peradaban, sebagaimana visi Universitas Islam Terbaik yang berorientasi pada integritas ilmiah dan kemaslahatan umat.

Redaksi : Miqdad Hamid Al Anshory

Editor  : Ahmad Ma’ruf Muzaidin Arrosit