Back

Kajian Dwipekanan Islamisasi UNIDA Gontor: Penguatan Paradigma Keilmuan Islam di Era Modern

Direktorat Islamisasi UNIDA Gontor

Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor telah sukses menyelenggarakan Kajian Dwipekanan Islamisasi selama periode Juni hingga Agustus 2022. Kegiatan ini diadakan setiap hari Sabtu bertempat di Hall Lantai 4, Gedung Terpadu, UNIDA Gontor, dengan peserta terdiri dari seluruh dosen dan tenaga kependidikan UNIDA Gontor.

Kajian ini dipimpin langsung oleh narasumber Prof. Hamid Fahmi Zarkasyi, seorang pakar dalam Islamisasi ilmu dan isu-isu keilmuan kontemporer.

Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat paradigma Islamisasi ilmu pengetahuan dalam konteks pendidikan tinggi, memberikan wawasan mendalam terkait isu-isu strategis yang memengaruhi keilmuan Islam dan dunia pendidikan di era disrupsi, serta meningkatkan kapasitas dosen dan tenaga kependidikan dalam mendukung visi UNIDA Gontor sebagai universitas berbasis Islam yang unggul.

Rangkaian kajian ini meliputi berbagai topik strategis, di antaranya:

Sabtu, 11 Juni 2022: Ekonomi Islam dan Digitalisasi EkonomiMembahas peran ekonomi Islam dalam era digitalisasi, termasuk tantangan dan peluang dalam membangun ekonomi berbasis syariah yang relevan dengan teknologi modern.

Sabtu, 18 Juni 2022: Kritik Konsep Masyarakat Tanpa KelasDiskusi berfokus pada analisis kritis konsep masyarakat tanpa kelas dalam perspektif Islam, membedah relevansinya dengan nilai-nilai keadilan dan struktur sosial Islami.

Sabtu, 2 Juli 2022: Al-Qur’an dan Pengembangan SainsProf. Hamid Fahmi Zarkasyi menjelaskan peran Al-Qur’an sebagai landasan pengembangan ilmu pengetahuan, serta hubungan harmonis antara wahyu dan sains modern.

Sabtu, 23 Juli 2022: The Challenges of Muslim Students Studying at Western CountriesMengupas tantangan dan peluang yang dihadapi mahasiswa Muslim yang belajar di negara-negara Barat, termasuk bagaimana menjaga identitas Islam di tengah budaya global.

Sabtu, 6 Agustus 2022: Islamisasi sebagai Paradigma KeilmuanMengulas konsep Islamisasi ilmu pengetahuan sebagai paradigma alternatif dalam keilmuan modern, menekankan pentingnya worldview Islam sebagai dasar keilmuan.

Sabtu, 20 Agustus 2022: Mendudukkan Kembali Metode Pengajaran Islam di Era DisrupsiMembahas evaluasi metode pengajaran Islam tradisional dan modern, serta inovasi untuk menjawab tantangan era disrupsi.

Kegiatan ini berhasil memberikan wawasan baru dan memperkuat pemahaman mengenai relevansi Islamisasi ilmu dalam konteks pendidikan tinggi. Seluruh peserta menyatakan apresiasi terhadap materi yang disampaikan, yang dinilai relevan dan aplikatif untuk diterapkan di lingkungan kerja.

Dalam penutupannya, Prof. Hamid Fahmi Zarkasyi menegaskan bahwa Islamisasi ilmu merupakan langkah strategis dalam membangun keilmuan berbasis nilai-nilai Islam. Seluruh rangkaian acara berjalan dengan lancar, diakhiri dengan sesi tanya jawab dan diskusi interaktif yang sangat antusias.