UNIDA Gontor — UNIDA Gontor melaksanakan Asesmen Lapangan pembukaan Program Studi baru Doktor Pendidikan Bahasa Arab (PBA) pada Rabu, 31 Desember 2025/11 Rajab 1447. Kegiatan ini berlangsung secara hybrid, dengan para asesor mengikuti rangkaian asesmen melalui Zoom, sementara sivitas akademika hadir di Hall Senat Lantai 2, Gedung Utama. Momentum ini menegaskan ikhtiar UNIDA Gontor sebagai Universitas Islam Terbaik dalam memperluas akses pendidikan doktoral dan memperkuat tradisi keilmuan Bahasa Arab di Indonesia.
Dalam sambutannya, Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI, Prof. Dr. H. Suyitno, M.Ag., menyampaikan harapan agar UNIDA Gontor mampu menghadirkan program doktor yang berkualitas, melahirkan kontribusi akademik, dan mendorong pengembangan teori baru. Beliau menegaskan keyakinannya bahwa Gontor memiliki keseriusan dalam pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya pada bidang Bahasa Arab.

Rektor UNIDA Gontor, Prof. Dr. Hamid Fahmy Zarkasyi, M.A.Ed., M.Phil., menegaskan dukungan penuh terhadap pendirian program ini. Menurut beliau, Program Doktor Pendidikan Bahasa Arab merupakan amanat dari wakif Pondok Modern Darussalam Gontor agar UNIDA Gontor menjadi pusat pengkajian Bahasa Arab dan bahasa Al-Qur’an. Karena itu, dukungan kelembagaan diberikan secara menyeluruh sebagai ikhtiar peningkatan kualitas UNIDA secara khusus dan kontribusi bagi umat Islam secara umum.
Asesmen lapangan dilakukan oleh Prof. Dr. Abdul Rahman, M.Ag. (UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung) dan Prof. Dr. Imam Fuadi, M.Ag. (UIN Walisongo Semarang). Keduanya memvalidasi kesiapan SDM calon dosen, memastikan kesesuaian latar belakang pendidikan serta karya ilmiah dengan mata kuliah yang akan diampu, sekaligus menilai kurikulum dan sarana prasarana pendukung penyelenggaraan Program Doktor PBA.

Rangkaian kegiatan turut menayangkan video dukungan dari Forum Pesantren Alumni Gontor (FPAG) sebagai basis potensial calon mahasiswa. Dukungan disampaikan oleh KH. Anang Rikza Masyhadi, M.A., Sekretaris Jenderal FPAG, yang mewakili sekitar 1.500 pesantren. Dukungan lain disampaikan Prof. Dr. Uril Bahruddin, M.A., Ketua IMLA Indonesia, yang menilai pengalaman Gontor dalam pengajaran Bahasa Arab sebagai modal kuat untuk menjawab tantangan pendidikan Bahasa Arab nasional.
Direktur Pascasarjana UNIDA Gontor, Assoc. Prof. Dr. Muhammad Kholid Muslih, M.A., menegaskan komitmen untuk membangun ekosistem akademik yang kondusif bagi riset bermutu, publikasi ilmiah, dan pengembangan keilmuan berkelanjutan. Program doktor ini dirancang dengan kurikulum yang kuat, dosen kompeten, serta budaya riset terintegrasi agar menghasilkan karya ilmiah berdampak nasional maupun internasional.
Kepala Subdirektorat Pengembangan Akademik Diktis Kemenag, Dr. A. Rafiq Zainul Mun’im, S.Th.I., turut mengapresiasi upaya UNIDA Gontor dan menekankan aspek paling krusial, yakni kesiapan SDM. Dengan terlaksananya asesmen ini, UNIDA Gontor berharap memperoleh penilaian terbaik sehingga Program Doktor PBA dapat segera hadir sebagai doktor PBA ke-6 di Indonesia dan menjadi legacy peringatan 100 Tahun Pondok Modern Darussalam Gontor, sekaligus mengokohkan reputasi Universitas Islam Terbaik di level nasional.
Redaksi : Khairul Umam
Editor : Ahmad Ma’ruf Muzaidin Arrosit






