Back

Sidang Terbuka Disertasi: Ahmad Rizqi Fadlilah Resmi menjadi Doktor ke 36 Program Studi Aqidah dan Filsafat Islam UNIDA Gontor

UNIDA GONTOR – Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor kembali melahirkan doktor baru dari Program Studi Aqidah dan Filsafat Islam dalam sidang terbuka promosi doktor yang digelar pada Rabu, 21 Mei 2025. Sidang yang berlangsung di Aula Senat Gedung Terpadu UNIDA Gontor ini menampilkan disertasi ilmiah dari Ahmad Rizqi Fadlilah dengan judul: “Aslamah Nadzariyah al-‘Ilaj bi al-Ma’na fi Dhaw`I Tazkiyah al-Nafs Ibn Qayyim al-Jawziyyah (Islamisasi Teori Logoterapi dengan Merujuk kepada Tazkiyah al-Nafs Ibn Qayyim al-Jawziyyah).”

Sidang terbuka ini dipimpin langsung oleh Prof. Dr. K.H. Hamid Fahmy Zarkasyi, M.Phil. selaku promotor sekaligus Ketua Sidang. Adapun jajaran tim penguji terdiri dari tokoh-tokoh akademik ternama di bidangnya:

  • Assoc. Prof. Dr. Jarman Arroisi (Co-promotor/Sekretaris Sidang),
  • Prof. Dr. Suparman Syukur (Penguji Eksternal),
  • Assoc. Prof. Dr. Kholid Muslih (Penguji 1),
  • Assoc. Prof. Dr. Nur Hadi Ihsan (Penguji 2),
  • dan Assoc. Prof. Dr. Sujiat Zubaidi Saleh (Penguji 3).

Dalam suasana sidang yang khidmat dan penuh disiplin, Ahmad Rizqi Fadlilah berhasil mempertahankan disertasinya dengan baik. Setelah melalui rangkaian tanya jawab dan evaluasi akademik, tim penguji secara bulat memutuskan bahwa mahasiswa tersebut lulus dengan predikat Mumtaz Ma’a Martabat Syaraf al-Ula, predikat tertinggi dalam jenjang doktoral di UNIDA Gontor.

Selain itu, para penguji memberikan apresiasi tinggi atas kontribusi akademik disertasi ini, khususnya dalam mengintegrasikan teori psikoterapi modern dengan khazanah keilmuan Islam. Tim penguji secara khusus merekomendasikan agar disertasi ini diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia, dicetak, dan dipublikasikan secara luas agar manfaat ilmiahnya dapat menjangkau kalangan akademik yang lebih luas, khususnya dalam pengembangan psikoterapi Islam. Sidang terbuka yang berlangsung dari pukul 08.00 hingga 09.30 WIB ini menandai pencapaian penting dalam upaya Islamisasi ilmu pengetahuan di bidang psikologi dan filsafat, serta mempertegas posisi UNIDA Gontor sebagai institusi pendidikan tinggi Islam yang konsisten mengusung integrasi ilmu dan agama.