UNIDA Gontor — Memadukan ilmu fikih dengan praktik bisnis modern, Mahasiswa Program Studi Perbandingan Mazhab dan Hukum (PMH) Fakultas Syariah Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor Semester 2 (A) melaksanakan kunjungan studi akademik ke Top Global Farming, Kota Malang, pada Rabu, 26 November 2025. Kegiatan ini menjadi sarana penguatan pemahaman mahasiswa tentang manajemen peternakan dan tata cara penyembelihan hewan yang sesuai prinsip syariah, sekaligus membuka cakrawala baru tentang peluang bisnis halal di era kontemporer.
Kunjungan yang berlangsung sejak pukul 14.00 hingga 17.00 WIB tersebut diawali dengan penyambutan hangat di halaman depan Top Global Farming. Mahasiswa kemudian diajak meninjau langsung lingkungan peternakan, mulai dari kandang, area pakan, hingga fasilitas pendukung lainnya. Di sepanjang sesi, para peserta tidak hanya mengamati, tetapi juga berdialog aktif mengenai praktik halal-thayyib yang diterapkan di lokasi tersebut.
Dua narasumber kompeten turut hadir memberikan materi utama. Ustadz Feno, selaku pemilik Top Global Farming, memaparkan secara sistematis tata cara mengembangkan usaha peternakan yang profesional, berkelanjutan, dan berorientasi pada kesejahteraan hewan. Ia menjelaskan pentingnya perencanaan usaha, manajemen pakan, pengelolaan kandang, serta strategi pemasaran agar usaha peternakan memiliki nilai tambah dan daya saing tinggi.
Sementara itu, Ustadz Wahyudi dari devisi penyembelihan hewan ternak menyampaikan materi tentang tata cara penyembelihan secara syariah dalam perspektif fikih. Mahasiswa diajak memahami rukun dan syarat sah penyembelihan, adab penyembelih, hingga standar Juru Sembelih Halal (JULEHA) yang profesional. Penjelasan tersebut memperkaya pemahaman mahasiswa tentang integrasi antara teori fikih yang dipelajari di kelas dengan praktik nyata di lapangan.
Melalui kunjungan ini, mahasiswa memperoleh sejumlah poin penting. Mereka menyaksikan langsung penerapan standar ganda Halal dan Thayyib yang menekankan aspek kehalalan, kebersihan, dan higienitas proses peternakan. Selain itu, mereka juga mendalami teknik beternak kambing dan domba yang memperhatikan aspek animal welfare, sehingga usaha peternakan tidak hanya menguntungkan secara ekonomi, tetapi juga bernilai ibadah.
Studi akademik ini turut didampingi oleh dosen pembimbing, Al-Ustadz Achmad Arif, B.SH., M.A., yang menegaskan bahwa kegiatan semacam ini penting untuk memperkuat karakter akademik mahasiswa PMH. Menurutnya, kemampuan mengaitkan fikih perbandingan mazhab dengan praktik bisnis halal akan menjadi bekal berharga bagi lulusan UNIDA Gontor dalam merespons kebutuhan masyarakat. Hal ini sekaligus mengukuhkan komitmen UNIDA Gontor untuk terus berkontribusi sebagai salah satu Universitas Islam Terbaik yang melahirkan sarjana berwawasan syariah dan berjiwa entrepreneur.
Salah satu mahasiswa peserta mengungkapkan bahwa kunjungan ini memberikan perspektif baru tentang bagaimana ilmu fikih, khususnya hukum penyembelihan, dapat menjadi nilai tambah dalam industri peternakan modern. Sinergi antara Top Global Farming dan UNIDA Gontor diharapkan dapat berlanjut dalam bentuk kolaborasi akademik dan pelatihan lanjutan, sehingga semakin menguatkan posisi UNIDA Gontor sebagai Universitas Islam Terbaik yang mengintegrasikan ilmu agama, sains, dan bisnis halal secara harmonis.
Redaksi: Ahmda Budi Zulqurnaini
Editor : Ahmad Ma’ruf Muzaidin Arrosit
