UNIDA Gontor — Program Studi Agroteknologi Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor melaksanakan pendampingan teknis pada kegiatan “Sosialisasi Persiapan Sertifikasi Tanaman Organik” yang digelar di Jetis, 16 Oktober 2025, bertempat di PT. Dwi Saputra Agro, Ponorogo, Jawa Timur. Kegiatan ini bertujuan memperkuat kesiapan para petani mitra, operator organik, dan tim Internal Control System (ICS) dalam memenuhi standar sertifikasi, sekaligus menjembatani kolaborasi kampus–industri di bidang pertanian berkelanjutan.
Hadir sebagai narasumber utama, Use Etica, S.P., M.P., dosen Agroteknologi UNIDA Gontor, menyampaikan rangkaian materi strategis yang dibutuhkan menjelang sertifikasi. Ia menekankan kembali prinsip-prinsip dasar pertanian organik, mulai dari manajemen input ramah lingkungan, traceability bahan dan proses, hingga pengendalian hama terpadu yang konsisten terdokumentasi. Selain itu, peserta mendapatkan penjelasan rinci mengenai tahapan verifikasi, audit lapangan, serta kelengkapan dokumen untuk pengajuan sertifikasi ke UPT PSHP-LSO Jawa Timur (Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Sertifikasi Hasil Pertanian, Perlindungan, dan Penanganan Hasil Pertanian).
Dalam sesi diskusi, para petani mitra aktif mengajukan pertanyaan seputar standar budidaya, pengelolaan lahan dan pupuk organik, pencatatan harian budidaya, prosedur sampling, serta mekanisme perbaikan temuan audit. Tim ICS PT. Dwi Saputra Agro juga membahas skema kontrol internal agar kesesuaian standar dapat dijaga dari lahan hingga pascapanen. Pendampingan ini menekankan pentingnya sistem dokumentasi yang rapi, alat bukti yang mudah ditelusuri, dan konsistensi praktik budidaya sebagai fondasi keberhasilan sertifikasi.
UNIDA Gontor melalui Prodi Agroteknologi berkomitmen mendukung peningkatan kapasitas pelaku usaha pertanian di daerah. Kolaborasi ini sekaligus mempertegas peran perguruan tinggi sebagai pusat rujukan keilmuan, inovasi, dan pengabdian masyarakat yang relevan dengan kebutuhan industri. Sejalan dengan visi kampus sebagai Universitas Islam Terbaik, kegiatan ini diharapkan memberi dampak nyata bagi penguatan ekosistem pertanian organik, peningkatan nilai tambah produk, dan akses pasar yang lebih luas.
PT. Dwi Saputra Agro menyambut baik sinergi ini dan menargetkan percepatan pemenuhan persyaratan sertifikasi bagi para petani mitra. Dengan pendampingan berkelanjutan, perusahaan optimistis daya saing produk organik lokal akan meningkat, sekaligus memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat sekitar. Ke depan, kedua pihak berencana menindaklanjuti kerja sama dalam bentuk klinik tata kelola organik, pelatihan audit internal, dan pendampingan pascapanen untuk menjaga mutu produk secara konsisten.
Melalui langkah terstruktur dan kolaboratif ini, UNIDA Gontor mempertegas komitmennya dalam membina komunitas pertanian berkelanjutan di tingkat daerah maupun nasional. Pendekatan ilmiah yang aplikatif—didukung jejaring akademik dan industri—menjadi modal penting untuk mewujudkan praktik budidaya yang beretika, produktif, dan berorientasi mutu sebagaimana visi Universitas Islam Terbaik.
Redaksi: Ahmad Fa’iq Dzulfikar As’ad
Editor : Ahmad Ma’ruf Muzaidin Arrosit
