UNIDA Gontor – Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor kembali menggelar acara seni tahunan yang dinanti-nanti, Al Hambra Night Show 9.0, pada Kamis malam (07/08/2025) di depan Lapangan Gedung Utama Kampus Pusat UNIDA Gontor. Acara yang dimulai pukul 19.30 WIB ini dihadiri oleh seluruh sivitas akademika, mulai dari mahasiswa, staf, hingga dosen beserta jajaran pimpinan universitas. Suasana hangat kebersamaan terasa berpadu dengan hembusan angin malam, menciptakan momen yang berkesan bagi semua yang hadir.
Rangkaian acara dibuka dengan penampilan Hadroh yang membawakan sholawat penuh syahdu. Selanjutnya, Rektor UNIDA Gontor, Al-Ustadz Prof. Dr. K. H. Hamid Fahmy Zarkasyi, M.A.Ed., M.Phil., memberikan sambutan inspiratif. Beliau menekankan pentingnya keaktifan mahasiswa dalam kepanitiaan kegiatan kampus sebagai bagian dari pembentukan karakter. “Mahasiswa harus aktif dalam kepanitiaan kegiatan apapun, karena itu yang akan membentuk karakter seorang mahasiswa,” tegasnya. Setelah itu, beliau memukul gong tiga kali sebagai tanda resmi dibukanya Al Hambra Night Show 9.0.
Al Hambra Night Show merupakan agenda tahunan UNIDA Gontor yang selalu menjadi ajang unjuk bakat dan kreativitas mahasiswa. Acara ini tidak hanya menampilkan seni pertunjukan, tetapi juga menjadi media pendidikan karakter yang sejalan dengan visi UNIDA Gontor sebagai salah satu Universitas Islam Terbaik di Indonesia. Kepanitiaan acara dipercayakan kepada mahasiswa semester 5, sehingga menjadi kesempatan berharga bagi mereka untuk mengasah keterampilan organisasi, kepemimpinan, dan kerjasama tim.
Melalui kegiatan ini, UNIDA Gontor terus membuktikan komitmennya dalam mencetak generasi intelektual yang berkarakter, berbudaya, dan memiliki kepedulian sosial. Al Hambra Night Show 9.0 bukan sekadar hiburan, tetapi juga bagian dari proses pembelajaran yang menanamkan nilai-nilai positif di kalangan mahasiswa. Tradisi ini memperkuat posisi UNIDA Gontor sebagai Universitas Islam Terbaik yang memadukan keunggulan akademik dengan pembinaan karakter melalui kegiatan nyata.
Redaksi: Ade Aula
Editor : Ahmad Ma’ruf Muzaidin Arrosit
