UNIDA Gontor – Dalam upaya menjaga dan memperkuat miliu Al-Qur’an di lingkungan Universitas Darussalam Gontor (UNIDA Gontor), diselenggarakan Ujian Terbuka Hafalan Al-Qur’an pada Ahad malam, 2 Februari 2025. Ujian ini terbuka bagi mahasiswa dengan capaian hafalan mulai dari 5 hingga 30 juz.
Acara ini dihadiri oleh Presiden UNIDA Gontor, K.H. Hasan Abdullah Sahal. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya menjaga tiga aspek utama dalam Islam yang berkaitan erat dengan Al-Qur’an, yaitu Isnad, I’rab, dan Ansab. Menurut beliau, Isnad adalah kesinambungan perkataan Rasulullah yang masih terjaga hingga saat ini. I’rab merupakan bahasa Arab yang tetap fasih dan tidak berubah sepanjang sejarah. Sementara itu, Ansab adalah penjagaan pertalian kekeluargaan dalam hubungan darah. “Ketiga hal ini menjadi sasaran serangan pihak luar Islam. Mereka beranggapan bahwa pernikahan tidak perlu memperhatikan nasab, bahasa Arab bisa ditinggalkan tanpa Nahwu dan Sharaf, serta hadis tidak perlu mempertahankan sanad,” tutur K.H. Hasan Abdullah Sahal.
Selain K.H. Hasan Abdullah Sahal, Rektor UNIDA Gontor, Prof. Dr. K.H. Hamid Fahmy Zarkasyi, M.A.Ed., M.Phil., juga turut hadir dalam ujian terbuka ini. Dalam kesempatan tersebut, beliau menyoroti pentingnya pendidikan Al-Qur’an di perguruan tinggi. Ia menyinggung fenomena yang terjadi di beberapa universitas lain, di mana mahasiswa masih mengalami kesulitan dalam membaca Al-Qur’an. “Menurut Rektor UIN Jakarta, banyak mahasiswanya yang tidak bisa membaca Al-Qur’an. Oleh karena itu, Prof. Azyumardi Azra sampai membuat kebijakan matrikulasi Al-Qur’an bagi seluruh mahasiswa,” ungkap Prof. Hamid.
Sebanyak 20 mahasiswa dari berbagai program studi dan tingkatan semester menjadi peserta dalam ujian terbuka ini. Masing-masing diuji oleh tim penguji yang berkompeten, dan setelah dinyatakan lulus, mereka diberikan ijazah hafalan Al-Qur’an. Penyerahan ijazah ini dilakukan langsung oleh Presiden Universitas, Rektor, Wakil Rektor I, serta Direktur Islamisasi Ilmu Pengetahuan.
Ujian terbuka ini disaksikan oleh sekitar 400 mahasiswa lainnya. Kehadiran mereka diharapkan dapat meningkatkan semangat dalam menghafal dan mengamalkan Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Dengan adanya kegiatan ini, UNIDA Gontor terus berkomitmen dalam menjaga atmosfer keilmuan yang berlandaskan nilai-nilai Islam dan Al-Qur’an.
Redaksi: Muhammad Izzuddin Al-Qossam
Editor : Ahmad Ma’ruf Muzaidin Arrosit