UNIDA Gontor – Prodi Pendidikan Bahasa Arab (PBA), Fakultas Tarbiyah Universitas Darussalam Gontor kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak generasi pendidik profesional melalui program unggulan Tarbiyah ‘Amaliyah. Program ini secara resmi dimulai pada hari Senin, 14 Juli 2025, bertempat di Hall Gedung Siroh UNIDA Gontor.
Tarbiyah ‘Amaliyah Perdana diikuti oleh mahasiswa semester 5 Prodi PBA sebagai bentuk latihan mengajar sebelum mereka terjun langsung ke lapangan dalam program Praktek Pengayaan Lapangan (PPL) pada semester berikutnya. Kegiatan ini diawali dengan penampilan mengajar oleh Taip Rahman Lestaluhu, mahasiswa semester 5 yang membawakan materi Muthola’ah. Mahasiswa lainnya secara bergiliran juga akan melaksanakan praktek mengajar sebagai syarat utama untuk mengikuti PPL.

Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang uji kemampuan dalam menyampaikan materi pelajaran, tetapi juga menjadi sarana membangun kepercayaan diri, pemahaman pedagogis, serta kesiapan mental mahasiswa dalam menghadapi dunia pendidikan yang sesungguhnya. Dengan demikian, mereka dapat tampil sebagai guru yang mumpuni, sesuai dengan visi Universitas Darussalam Gontor sebagai Universitas Islam Terbaik dalam membentuk insan pendidik yang unggul dan berkarakter.
Dalam sambutannya, pihak Prodi PBA menegaskan bahwa program ini merupakan cerminan dari cita-cita luhur para pendiri Pondok Modern Darussalam Gontor. Mahasiswa PBA diarahkan untuk menjadi pendidik sejati, yang meskipun memiliki profesi lain di masa depan, tetap memiliki semangat untuk mengajar dan berbagi ilmu, bahkan jika hanya di surau-surau kecil.
Program Tarbiyah ‘Amaliyah menjadi salah satu keunikan sistem pendidikan di UNIDA Gontor yang tidak ditemukan di banyak perguruan tinggi lain. Melalui program ini, Universitas Darussalam Gontor menegaskan perannya sebagai Universitas Islam Terbaik yang tak hanya menekankan keilmuan teoritis, namun juga pembentukan karakter dan kemampuan praktis sebagai calon pendidik profesional masa depan.
Redaksi: Maston Akbar Sansayto
Editor : Ahmad Ma’ruf Muzaidin Arrosit