UNIDA Gontor — Sebanyak 26 mahasiswa Program Studi Hukum Ekonomi Syariah (HES) semester 2 kelas A melaksanakan Studi Akademik (SA) ke Pondok Pesantren Al-Izzah Leadership School, Ma’had Al-Izzah Kota Batu–Malang, pada Senin, 24 November 2025. Kegiatan yang berlangsung di Kampus Putra ini bertujuan mengenalkan secara langsung profil kelembagaan, sistem kurikulum, serta model pembinaan santri sebagai bekal penguatan keilmuan dan wawasan praktis bagi mahasiswa. Studi ini sekaligus menjadi implementasi visi UNIDA Gontor sebagai salah satu Universitas Islam Terbaik yang mengintegrasikan ilmu, iman, dan amal dalam proses pendidikan.
Dalam pelaksanaan SA ini, mahasiswa didampingi oleh dosen pembimbing Al-Ustadz Muhammad Abdul Aziz, S.H.I., M.Si., serta staf pendamping S1, Mohammad Fariq Nasir, S.H.Rombongan diterima dengan hangat oleh pihak pesantren dan diajak untuk mengenal lebih dekat lingkungan pendidikan, kultur kepesantrenan, dan tata kelola kelembagaan yang diterapkan di Ma’had Al-Izzah.
Sebagai narasumber utama, Ustadz Muhammad Hudi Utomo selaku Tim Humas Pondok Al-Izzah menyampaikan materi komprehensif mengenai sejarah berdirinya pesantren, visi dan misi kelembagaan, serta nilai-nilai pendidikan yang menjadi karakter khas Al-Izzah. Ia menjelaskan bahwa Al-Izzah mengembangkan sistem pendidikan yang memadukan pendalaman ilmu-ilmu keislaman, penguatan akidah, pembinaan karakter, tahfizul Qur’an, dan program pengembangan diri santri yang responsif terhadap tantangan zaman.
Mahasiswa juga memperoleh penjelasan rinci mengenai struktur kurikulum pesantren yang menekankan tahfidz Al-Qur’an, pendalaman ilmu syariah, penguatan bahasa Arab dan Inggris, serta pembinaan kedisiplinan dan kemandirian santri melalui berbagai program harian dan kegiatan terstruktur. Pendekatan kurikulum tersebut menunjukkan bahwa pendidikan pesantren tidak hanya berorientasi pada capaian akademik, tetapi juga pada pembentukan akhlak, ketangguhan mental, dan etos kerja yang tinggi.
Sesi diskusi dan tanya jawab berlangsung dinamis. Mahasiswa aktif mengajukan pertanyaan seputar manajemen pesantren, mekanisme evaluasi belajar santri, pola interaksi edukatif antara ustadz dan santri, hingga strategi lembaga dalam menjaga kualitas pendidikan di tengah perkembangan dunia pendidikan modern. Dari diskusi tersebut, mahasiswa memperoleh gambaran konkret tentang bagaimana pesantren mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman tanpa meninggalkan tradisi keilmuan Islam yang telah mengakar.
Melalui Studi Akademik ini, Prodi HES UNIDA Gontor mempertegas komitmennya untuk menghadirkan pengalaman belajar kontekstual yang relevan dengan kebutuhan calon praktisi dan akademisi di bidang hukum ekonomi syariah. Kegiatan ini diharapkan dapat membuka ruang kerja sama lebih luas antara UNIDA Gontor dan Pondok Pesantren Al-Izzah dalam bidang riset, pendidikan, dan pengabdian masyarakat. Selain itu, kunjungan ini mengokohkan peran UNIDA Gontor sebagai Universitas Islam Terbaik yang terus mendorong mahasiswa menjadi generasi Qur’ani, berwawasan global, dan berakhlak mulia.
Redaksi: Mohamad Fariq Nasir
Editor : Ahmad Ma’ruf Muzaidin Arrosit






