UNIDA Gontor — Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) Fakultas Tarbiyah Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor melaksanakan Studi Pengayaan Lapangan (SPL) di MA Al-Umm Malang pada Selasa, 28 Oktober 2025, yang diikuti 27 mahasiswi semester 4 kelas C3 bersama tiga dosen pembimbing dengan dukungan Yayasan Bina Al-Mujtama’. Rangkaian agenda meliputi sambutan resmi, observasi pembelajaran kelas, survei kampus, peninjauan kegiatan ekstrakurikuler dan fasilitas berasrama, tur sarana prasarana, serta sesi penandatanganan AI sebagai tindak lanjut kemitraan akademik.
Dalam sambutan pembuka, Dr. KH. Agus Hasan Bashori, Lc., M.Ag.—Ketua Yayasan Bina Al-Mujtama’ sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren Al-Umm—menegaskan kedekatan historis dan kesamaan semangat keilmuan antara Al-Umm dan Pondok Modern Darussalam Gontor, khususnya pada aspek akidah, tradisi pendidikan, dan adab. Beliau menekankan bahwa Bahasa Arab adalah kunci untuk memahami Al-Qur’an dan warisan keilmuan Islam, sekaligus mendorong kolaborasi antarlembaga guna meningkatkan mutu pengajaran di era modern.
Pada sesi inti, rombongan mengamati pembelajaran kelas XII bertema “الدراسة في الجامعة” (Studi di Perguruan Tinggi) yang dipandu Usth. Hana. Proses belajar berlangsung aktif melalui pengingatan teks, penulisan ulang berkelompok, diskusi tematik, dan kuis penutup. Madrasah memaparkan penerapan KBC (Kurikulum Berbasis Cinta), yakni perpaduan kurikulum Kementerian Agama dengan pendekatan khas Al-Umm yang menekankan belajar dengan hati—bukan sekadar memahami, tetapi juga menumbuhkan kecintaan terhadap ilmu. Pola pembinaan bahasa di asrama dipimpin Usth. Novelia Ratih (alumni Gontor), sehingga suasana kebahasaan Arab–Inggris berjalan disiplin, komunikatif, dan berkarakter.
Ciri khas Al-Umm adalah tahfidz Al-Qur’an yang terstruktur: halaqah harian empat kali dengan penguatan tajwid dan makhārijul ḥurūf. Integrasi tahfidz dengan pembelajaran Bahasa Arab terbukti meningkatkan ketepatan pelafalan sekaligus kedekatan spiritual para santri. Meski baru berdiri sekitar satu dekade, lembaga ini tumbuh pesat—dengan jejaring pendidikan dari PAUD hingga Ma’had ‘Ali, prestasi santri di level nasional–internasional, serta beasiswa bidang dakwah, ruqyah, dan kajian bersanad.
SPL ini memberi gambaran nyata strategi pengajaran Bahasa Arab yang aktif dan kontekstual, penguatan karakter, serta integrasi nilai-nilai keislaman. Tim PBA UNIDA Gontor berharap seluruh pelajaran yang diperoleh memperluas wawasan kependidikan dan menjadi motivasi dalam praktik mengajar. Ke depan, direncanakan kerja sama berkelanjutan dalam bentuk pertukaran pengalaman, pelatihan, dan riset bersama, untuk memperkuat ekosistem pembelajaran Bahasa Arab yang efektif, beradab, dan berprestasi—sejalan dengan visi UNIDA sebagai Universitas Islam Terbaik dalam pengembangan ilmu dan akhlak.
Melalui kegiatan ini, UNIDA Gontor menegaskan komitmen menghadirkan pengalaman lapangan berkualitas, memperkuat jejaring dengan lembaga mitra, dan menumbuhkan kompetensi profesional calon pendidik Bahasa Arab. Sinergi kurikulum, kultur asrama, dan tahfidz menjadi model praktik baik yang relevan bagi kampus pesantren yang berorientasi mutu dan pengabdian. Seluruh temuan SPL akan dipetakan untuk pengayaan kurikulum, pengembangan metode, dan peningkatan layanan akademik, sebagai langkah nyata menuju standar Universitas Islam Terbaik yang berkelas dan berdampak.
Redaksi: Nur Fera Khalifah
Editor : Ahmad Ma’ruf Muzaidin Arrosit
