UNIDA Gontor — Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Fakultas Tarbiyah Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor menyelenggarakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) bertajuk “Pelatihan Soft Skills dengan Integrasi Pengajaran Kosakata Bahasa Arab bagi Calon Pelajar Gontor Putri Kampus 2”. Kegiatan ini dilaksanakan pada Ahad, 20 Juli 2025, bertempat di Laboratorium Bahasa Pondok Modern Darussalam Gontor Putri Kampus 2, Sambirejo, Mantingan, Ngawi, Jawa Timur, dan diikuti oleh calon pelajar yang akan menempuh pendidikan di lingkungan pesantren.
Sebagai bagian dari komitmen UNIDA Gontor untuk menghadirkan layanan pendidikan yang bermutu dan relevan dengan kebutuhan zaman, kegiatan ini dirancang untuk membekali calon pelajar dengan keterampilan dasar kemandirian sekaligus penguatan bahasa. Pendekatan yang digunakan mengintegrasikan pelatihan soft skills, seperti kemampuan belajar efektif, manajemen waktu, dan pengelolaan keuangan pribadi, dengan kosakata Bahasa Arab dan Inggris yang dekat dengan aktivitas harian santri. Upaya ini sejalan dengan visi UNIDA Gontor sebagai salah satu Universitas Islam Terbaik yang tidak hanya menekankan penguasaan ilmu, tetapi juga pembentukan karakter.
Kegiatan PKM ini dibimbing langsung oleh dua dosen pendamping, yaitu Al-Ustadz Assoc. Prof. Dr. Ahmad Hidayatullah Zarkasyi, Lc., M.A., dan Al-Ustadz Dr. Nurul Salis Al-Amin, M.Pd., serta melibatkan tim mahasiswi yang terdiri dari Hanifah Nada Nisrina, Syakira Esa Rahimi Sari, Raihana Nur Azizah, dan Amelda Dahni. Mereka bersama-sama menyusun rangkaian pelatihan ke dalam tiga sesi utama, meliputi pembelajaran efektif, manajemen waktu, dan manajemen keuangan sederhana yang dikaitkan dengan kosakata tematik Bahasa Arab.
Pada sesi pertama, peserta diperkenalkan dengan metode belajar efektif di pesantren, cara memahami materi pelajaran, serta menentukan prioritas belajar. Sesi kedua menekankan pentingnya manajemen waktu melalui latihan menyusun jadwal harian yang seimbang antara belajar, ibadah, istirahat, dan kegiatan ekstrakurikuler. Adapun sesi ketiga membahas pengelolaan keuangan santri, mulai dari mencatat pemasukan dan pengeluaran, membedakan kebutuhan dan keinginan, hingga membiasakan budaya menabung.
Untuk memperkuat pemahaman, setiap sesi dilengkapi dengan media pendukung berupa tayangan video motivasi, presentasi bergambar, dan pembagian Poster Kosakata Bahasa Arab dan Inggris. Poster tersebut memuat kosakata yang berkaitan dengan aktivitas belajar, pengaturan waktu, dan pengelolaan keuangan, sehingga dapat menjadi sarana latihan berkelanjutan bagi peserta di rumah maupun di asrama. Suasana pelatihan berlangsung interaktif; para peserta aktif bertanya, menjawab, dan mempraktikkan kosakata baru dalam kalimat sederhana.
Melalui kegiatan ini, calon pelajar diharapkan tidak hanya memahami konsep kemandirian dan kedisiplinan, tetapi juga mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari di pesantren. Bekal soft skills yang mereka peroleh menjadi fondasi penting untuk menghadapi dinamika pembelajaran di Gontor Putri Kampus 2 yang terstruktur dan terorganisir. Integrasi materi kemandirian dengan pembelajaran kosakata Bahasa Arab juga membantu peserta merasakan bahwa bahasa dapat dipelajari secara menyenangkan dan fungsional.
Pelaksanaan PKM di Gontor Putri Kampus 2 ini semakin menegaskan peran UNIDA Gontor dalam menguatkan sinergi antara kampus dan pesantren. Melalui program-program pengabdian yang berkelanjutan, UNIDA Gontor berupaya memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, khususnya dalam pembinaan generasi muda calon santri. Inisiatif seperti ini menjadi salah satu wujud nyata komitmen Universitas Darussalam Gontor untuk terus berproses menuju kategori Universitas Islam Terbaik di tingkat nasional maupun internasional.
Redaksi: Hanifah Nada Nisrina dan Syakira Esa Rahimi Sari
Editor : Ahmad Ma’ruf Muzaidin Arrosit
