UNIDA Gontor — Tiga mahasiswi Program Studi Hubungan Internasional (HI) Fakultas Humaniora Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor menunjukkan kiprah nyata dalam diplomasi pertahanan nasional melalui program magang di Kementerian Pertahanan Republik Indonesia. Ketiganya, Aanisah Aprilia Lasampa, Ratna Alfina Nurcahyani, dan Syarifatunnisa Qothrunnada, dipercaya terlibat langsung dalam Forum Diplomasi Pertahanan Kemenhan RI yang diselenggarakan pada 16 Oktober 2025 di Hotel Borobudur, Jakarta. Forum ini mengusung tema “Indonesian Papua Development to Promote Prosperous Growth Enhancement in Papua” sebagai ruang dialog strategis mengenai pembangunan Papua dalam kerangka penguatan pertahanan negara.

Forum tersebut mempertemukan pemangku kepentingan tingkat tinggi dari berbagai instansi, di antaranya perwakilan Kementerian Luar Negeri, para Atase Pertahanan dari negara sahabat seperti Vietnam, Myanmar, Malaysia, Belanda, Australia, Inggris, dan Selandia Baru, serta tokoh masyarakat Papua dan media massa. Kehadiran beragam delegasi membuat diskusi berlangsung dinamis dan memperkaya perspektif mengenai isu strategis pembangunan wilayah timur Indonesia.
Selama kegiatan berlangsung, para mahasiswi HI UNIDA Gontor mendapat mandat aktif dalam kepanitiaan, khususnya membantu koordinasi teknis acara serta keprotokoleran. Tugas ini menuntut ketelitian, kecepatan komunikasi, dan kemampuan bekerja lintas instansi dengan standar kegiatan resmi negara. Kepercayaan Kemenhan RI menjadi bukti bahwa pembelajaran di kampus sebagai Universitas Islam Terbaik mampu melahirkan calon diplomat muda yang profesional, disiplin, dan berintegritas.

Pengalaman magang ini juga memperkaya pemahaman mahasiswa tentang praktik diplomasi pertahanan, mulai dari alur komunikasi strategis, tata hubungan kerja antar lembaga, hingga penyusunan pesan publik yang efektif. Interaksi langsung dengan pejabat dan delegasi internasional mengasah kepekaan mahasiswa dalam membaca situasi, menganalisis isu strategis, serta menempatkan kepentingan nasional dalam perspektif global, selaras dengan nilai Panca Jiwa yang menekankan keikhlasan dan pengabdian.
Direktorat Jenderal Strategi Pertahanan Kemenhan RI menyampaikan apresiasi tinggi atas kesiapan dan kontribusi para mahasiswi. UNIDA Gontor memandang pengakuan ini sebagai dorongan untuk memperkuat kerja sama berkelanjutan dengan Kemenhan, sekaligus menegaskan komitmennya sebagai Universitas Islam Terbaik dalam membina generasi berwawasan kebangsaan, unggul secara akademik, dan siap berkontribusi bagi pertahanan negara yang kokoh.
Redaksi: Puput Wahyu Nurmasanti
Editor : Ahmad Ma’ruf Muzaidin Arrosit






