Back

Mahasiswa UNIDA Gontor Raih Silver Medal di Ajang Lomba Esai Nasional GENESIS 2

UNIDA Gontor – Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor kembali menunjukkan prestasi di kancah nasional. Kali ini, dua mahasiswa dari Fakultas Tarbiyah, Program Studi Pendidikan Bahasa Arab, yaitu Muh. Rifki dan Mochammad Machturahman Spama Putra, sukses mengharumkan nama kampus dengan meraih silver medal dalam ajang Lomba Esai Nasional GENESIS 2. Acara tersebut diselenggarakan oleh Universitas Nahdlatul Wathan di Mataram, Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada tanggal 26-28 Oktober 2024.

Lomba esai GENESIS 2 diadakan dengan tujuan memberikan wadah bagi siswa dan mahasiswa untuk mengasah bakat menulis serta melatih kemampuan berpikir kritis. Kompetisi ini juga bertujuan mendorong generasi muda untuk terus berkarya, mengembangkan ide-ide inovatif, dan mempersiapkan diri menjadi pemikir-pemikir yang mampu memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan negara.

Dalam lomba tersebut, Rifki dan Machturahman menampilkan esai yang orisinal dan penuh wawasan. Mereka berhasil menonjolkan kemampuan analisis kritis dan kreativitas dalam mengangkat tema-tema yang relevan dengan kebutuhan serta tantangan yang dihadapi bangsa saat ini. Keberhasilan mereka dalam meraih silver medal ini merupakan buah dari kerja keras, dedikasi, dan dukungan dari Fakultas Tarbiyah dan seluruh civitas akademika UNIDA Gontor.

Prestasi yang diraih oleh Rifki dan Machturahman diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus berprestasi dan mengasah kemampuan. Dengan adanya ajang-ajang seperti GENESIS 2, mahasiswa diharapkan terus mengembangkan minat mereka dalam literasi dan berpikir kritis, sehingga dapat memberikan sumbangsih nyata bagi kemajuan bangsa dan negara.

UNIDA Gontor terus mendukung dan mendorong para mahasiswanya untuk berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan ilmiah yang dapat memperkaya pengalaman dan kemampuan mereka. Semoga prestasi ini menjadi motivasi bagi mahasiswa lain untuk terus berkarya dan berprestasi di berbagai bidang.

Redaksi: Muh. Rifki dan Mochammad Machturahman Spama Putra

Editor: Ahmad Ma’ruf Muzaidin Arrosit