UNIDA Gontor — Dua mahasiswa Program Studi Hubungan Internasional Universitas Darussalam Gontor, Roudhoh Hannaaris Sa’id dan Rizky Mulya Jaya, terpilih sebagai peserta dalam Summer Camp of the Life Programme yang diadakan oleh Universitas Saint Malaysia bekerja sama dengan ASEAN University Network (AUN). Program ini berlangsung selama dua pekan, mulai dari 2 hingga 14 September 2024, dan diikuti oleh mahasiswa dari berbagai negara ASEAN dengan agenda kegiatan yang penuh setiap harinya.
Tujuan utama dari program ini adalah memperkuat peran pemuda ASEAN dalam mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Salah satu kegiatan penting adalah sesi Youth Inspiration, di mana para peserta diajak memahami peran penting mereka dalam menciptakan perubahan sosial di masyarakat. Melalui diskusi interaktif bersama para pemimpin muda, peserta memperoleh wawasan mengenai tantangan dan upaya yang dapat dilakukan untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di lingkungan masing-masing.
Sesi Being Yourself memberi kesempatan kepada peserta untuk mengenal keunikan dan potensi diri mereka, menekankan pentingnya kesadaran diri sebagai fondasi untuk menjadi individu yang tangguh. Sesi ini berfokus pada pengembangan personal yang membantu peserta mengenali kekuatan diri dan mempersiapkan mereka untuk berkontribusi dalam komunitas global.
Dalam sesi Cents of Life, peserta dibekali pengetahuan tentang literasi keuangan dan manajemen kehidupan. Para peserta mempelajari pentingnya pengelolaan keuangan pribadi dan investasi untuk mencapai stabilitas finansial di masa depan, keterampilan yang sangat relevan bagi generasi muda.
Acara ini juga mengintegrasikan pelatihan praktis, seperti sea rescue techniques, di mana peserta dilatih tentang dasar-dasar penyelamatan di laut. Melalui simulasi situasi darurat, mereka belajar bertindak cepat dan tepat dalam kondisi kritis, keterampilan penting terutama bagi mereka yang tertarik dengan isu keselamatan dan kemanusiaan.
Selain kegiatan akademik dan praktis, peserta memiliki kesempatan untuk menjelajahi budaya setempat melalui kegiatan Pulang Pinang Explore. Mereka mengunjungi berbagai situs budaya, berinteraksi dengan penduduk lokal, dan mempelajari warisan sejarah Pulau Pinang, yang memperkaya pengalaman internasional mereka.
Secara keseluruhan, Summer Camp of the Life Programme di Universitas Saint Malaysia memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa UNIDA Gontor, memadukan pengembangan diri, keterampilan praktis, dan pemahaman budaya yang komprehensif. Program ini tidak hanya mempererat ikatan mahasiswa ASEAN, tetapi juga memberikan keterampilan dan pengetahuan yang bermanfaat untuk menghadapi tantangan global di masa depan.
Redaksi: Roudhoh Hannaaris Sa’id