UNIDA Gontor — Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Inovasi Pembelajaran (LP2IP) Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor melaksanakan kegiatan benchmarking ke tiga perguruan tinggi terkemuka di Yogyakarta pada 20–21 November 2025, yakni Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Universitas Alma Ata (UAA), dan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Agenda ini bertujuan untuk menggali best practices dalam implementasi Kurikulum Outcome Based Education (OBE) serta penyelenggaraan Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) sebagai upaya peningkatan mutu akademik dan inovasi pembelajaran di lingkungan UNIDA Gontor.
Rombongan LP2IP dipimpin oleh Dr. Azmi Zarkasyi, M.A., selaku Ketua LP2IP, didampingi Yoke Suryadarma, M.Pd.I., sebagai Wakil Ketua LP2IP. Turut hadir Dr. Idam Mustofa, M.Pd., dan Nurul Azizah, M.Pd., dari Divisi Pengembangan Kurikulum, Lillahi Akbar Jihadi, M.Pd., dari Divisi MBKM dan Sistem Pesantren, serta Alya Fitriani Rahma, S.Sos., dari Tata Usaha LP2IP. Komposisi tim yang lintas-divisi ini menunjukkan keseriusan UNIDA Gontor dalam mengembangkan kurikulum yang adaptif, sistem penilaian yang terukur, dan tata kelola akademik yang berkelanjutan guna memperkuat perannya sebagai Universitas Islam Terbaik yang berorientasi mutu.
Dalam sesi kunjungan ke UAD, tim LP2IP mendapatkan penjelasan komprehensif mengenai implementasi Kurikulum OBE yang telah terintegrasi dengan Sistem Informasi Akademik (SIAKAD). UAD mengembangkan penilaian berbasis sub-CPMK, pendampingan program studi berbasis klaster, verifikasi soal oleh rumpun keilmuan, serta evaluasi kurikulum dengan siklus empat tahunan. Di sisi lain, tata kelola RPL di UAD memberikan wawasan penting mengenai mekanisme pengakuan SKS, kualifikasi dan kebutuhan asesor, peran verifikator tenaga kependidikan, serta kelengkapan dokumen yang wajib dipenuhi dalam pelaksanaan RPL.
Kunjungan ke UAA dan UMY turut memperkaya perspektif tim LP2IP terkait penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) berbasis sub-CPMK, pemetaan capaian pembelajaran pada setiap mata kuliah, dan strategi digitalisasi layanan akademik untuk mendukung pelaksanaan OBE dan RPL. Diskusi yang intensif dengan pengelola lembaga penjaminan mutu, tim kurikulum, dan pengelola sistem informasi di kedua kampus tersebut membuka ruang kolaborasi lebih luas dalam penguatan mutu akademik dan pengembangan inovasi pembelajaran di masa mendatang.
Berdasarkan hasil benchmarking, LP2IP UNIDA Gontor merumuskan sejumlah rekomendasi strategis, antara lain optimalisasi integrasi SIA–OBE, penyempurnaan RPS berbasis sub-CPMK, penguatan pendampingan program studi secara klaster, penyusunan dokumen kebijakan RPL yang lebih operasional, serta pengembangan sistem informasi pendukung. Melalui langkah-langkah tersebut, UNIDA Gontor berharap dapat mempercepat transformasi kurikulum dan layanan akademik secara menyeluruh, sekaligus mengokohkan posisinya sebagai Universitas Islam Terbaik yang unggul, adaptif, dan responsif terhadap dinamika pendidikan tinggi di tingkat nasional maupun global.
Redaksi: Khairul Umam
Editor : Ahmad Ma’ruf Muzaidin Arrosit
