Back

GIS UNIDA Gontor dan BEI Jateng 2 Gelar Literasi Pasar Modal Syariah

Kegiatan literasi pasar modal syariah GIS UNIDA Gontor bersama BEI Jateng 2 dan OJK Kediri di sekolah-sekolah Ponorogo; pemaparan materi dan interaksi peserta.

UNIDA Gontor — Galeri Investasi Syariah (GIS) Fakultas Ekonomi dan Manajemen (FEM) UNIDA Gontor bekerja sama dengan Bursa Efek Indonesia (BEI) Jateng 2 serta Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kediri, pada Rabu-Kamis dan Selasa, 14-15 Mei 2025 dan 20 Mei 2025, sukses menyelenggarakan rangkaian literasi pasar modal syariah di berbagai sekolah unggulan di Kabupaten Ponorogo. Kegiatan empat hari ini menjangkau SMKN 2 Ponorogo, MAN 2 Ponorogo, SMAN 1 Ponorogo, SMK Muhammadiyah 1 Ponorogo, SMKN 1 Ponorogo, dan Pondok Muqoddasah Ponorogo, dengan total partisipasi 1.500 pelajar putra maupun putri.

Agenda dimulai dengan pemaparan materi dari narasumber BEI Jateng 2 dan OJK Kediri mengenai dasar-dasar pasar modal, instrumen syariah, mekanisme transaksi, hingga tata cara berinvestasi yang aman, transparan, dan sesuai regulasi. Sesi dilanjutkan dengan diskusi interaktif, tanya jawab, serta simulasi investasi sederhana. Respon peserta sangat antusias; mayoritas mengaku baru pertama kali mendapatkan pemahaman mendalam tentang pasar modal syariah, menandakan pentingnya keberlanjutan program literasi di tingkat pelajar agar siap menghadapi tantangan ekonomi modern dengan bekal keilmuan dan prinsip syariah.

Kegiatan literasi pasar modal syariah GIS UNIDA Gontor bersama BEI Jateng 2 dan OJK Kediri di sekolah-sekolah Ponorogo; pemaparan materi dan interaksi peserta.

“Kami mendorong generasi muda Ponorogo menjadi pelopor literasi keuangan syariah,” ujar salah satu narasumber dari OJK Kediri, menegaskan bahwa pasar modal syariah bukan sekadar instrumen investasi, melainkan sarana membangun ekonomi umat yang sehat, transparan, dan berkeadilan. Seorang peserta dari MAN 2 Ponorogo menyampaikan kesan positif: investasi syariah ternyata mudah dipahami, aman, dan selaras dengan nilai-nilai syariat sehingga relevan sebagai bekal perencanaan masa depan.

Kegiatan ini dibimbing langsung oleh dosen-dosen UNIDA Gontor—Meichio Lesmana, M.E., Dr. Mufti Afif, Lc., M.A., Indra Sholeh Husni, M.E., serta Yayan Firmansyah, M.M., Ph.D.—yang memastikan alur acara berjalan sistematis, komunikatif, dan kaya nilai edukatif. Dari sisi capaian, GIS FEM mencatat penguatan kesadaran finansial islami di kalangan pelajar sekaligus perluasan jejaring literasi dengan sekolah-sekolah mitra di Ponorogo.

UNIDA Gontor melalui GIS menegaskan komitmen untuk menghadirkan program serupa secara berkelanjutan, sebagai kontribusi nyata mencetak generasi muda yang melek finansial, berintegritas, dan siap berpartisipasi dalam ekosistem pasar modal syariah nasional. Upaya ini sejalan dengan visi UNIDA Gontor untuk terus meningkatkan mutu layanan akademik dan pengabdian masyarakat, sekaligus mengokohkan reputasinya sebagai Universitas Islam Terbaik dalam memadukan ilmu, nilai, dan kemaslahatan publik. Dengan dukungan industri pasar modal dan regulator, GIS FEM optimistis literasi yang tepat dan praktis akan melahirkan investor pemula yang bertanggung jawab, berbasis etika, dan berorientasi jangka panjang—sebuah praktik terbaik yang diharapkan dari Universitas Islam Terbaik di era ekonomi modern berbasis nilai.

Redaksi: Meichio Lesmana

Editor  : Ahmad Ma’ruf Muzaidin Arrosit