UNIDA Gontor – Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor kembali menerima kunjungan istimewa dari lembaga pendidikan Islam. Sebanyak 74 santri dan 19 pembimbing dari Pondok Pesantren Modern Nurussalam Sidogede melaksanakan kegiatan rihlah ilmiah ke kampus UNIDA Gontor, pada Kamis, 12 Juni 2025/16 Dzulhijjah 1446 H, bertempat di Hall CIOS mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai.
Kunjungan ini merupakan bagian dari agenda rihlah pendidikan PP Modern Nurussalam dalam rangka mengenalkan santri kepada lingkungan perguruan tinggi Islam yang konsisten mengintegrasikan nilai-nilai keilmuan dan keislaman. Para santri terlihat antusias mengikuti rangkaian acara yang disiapkan oleh pihak kampus, mulai dari sambutan, pemaparan profil UNIDA Gontor, hingga sesi tanya-jawab dan diskusi interaktif.

Dalam sambutannya, perwakilan UNIDA Gontor menyampaikan pentingnya menanamkan cita-cita tinggi sejak dini, terutama dalam memilih lembaga pendidikan lanjutan. Ia juga menekankan bahwa UNIDA Gontor sebagai Universitas Islam Terbaik di Indonesia berkomitmen untuk mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat secara spiritual dan berkarakter.
Suasana hangat dan akrab mewarnai acara kunjungan ini. Para santri berkesempatan mengenal lebih dekat kehidupan kampus UNIDA Gontor, termasuk sistem pendidikannya yang berbasis pesantren modern dan pendekatan integratif dalam setiap aspek pembelajaran.

Dengan kegiatan seperti ini, diharapkan para santri mendapatkan wawasan baru dan motivasi untuk terus melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi di lingkungan yang mendukung pembentukan karakter Islami. Kunjungan ini pun menjadi wujud silaturahim antar lembaga pendidikan Islam yang memiliki misi dan visi sejalan dalam membangun peradaban Islam yang unggul dan berkelanjutan.
UNIDA Gontor terus membuka pintu untuk berbagai institusi pendidikan yang ingin mengenal lebih dalam tentang model pendidikan di Universitas Islam Terbaik ini sebagai inspirasi dan mitra dalam membangun kualitas generasi bangsa.
Redaksi: Humas PMB UNIDA Gontor
Editor : Ahmad Ma’ruf Muzaidin Arrosit