UNIDA Gontor — Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor Putri Kelas C melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Pendidikan, pada Jumat–Kamis, 14–20 November 2025, di Pondok Darul Barakah, Pattani, Thailand Selatan. Kegiatan internasional ini diikuti oleh sepuluh mahasiswi UNIDA Gontor yang secara khusus diamanahi untuk mendampingi para guru Bahasa Arab tingkat dasar dan menengah. Sebagai salah satu Universitas Islam Terbaik yang konsisten menguatkan tradisi pengabdian, UNIDA Gontor menjadikan program ini sebagai ikhtiar memperluas manfaat keilmuan hingga ke kawasan Asia Tenggara.
Guru-guru Bahasa Arab di Pattani masih menghadapi beberapa tantangan dalam meningkatkan kemampuan berbicara (maharatul kalam) para santri. Di antaranya adalah metode pengajaran yang relatif tradisional, minimnya praktik percakapan dalam keseharian, serta keterbatasan media pembelajaran yang mampu menghadirkan lingkungan berbahasa Arab aktif. Kondisi tersebut berdampak pada rendahnya keberanian guru dan santri untuk menggunakan Bahasa Arab secara spontan, baik di dalam maupun di luar kelas.

Menjawab kebutuhan tersebut, tim KKN Tematik UNIDA Gontor merancang program “Pendampingan Pengembangan Kemahiran Berbicara (Maharatul Kalam) Berbasis Kognitivisme dan Sosiokultural”. Pendekatan kognitivisme diterapkan melalui penguatan pemahaman konsep bahasa, pengelolaan materi secara bertahap, dan penyusunan aktivitas belajar yang menstimulasi daya pikir peserta. Sementara itu, pendekatan sosiokultural diwujudkan dengan membangun suasana belajar yang kolaboratif, dialogis, dan kontekstual, sehingga guru dan santri merasa lebih leluasa untuk berlatih berbicara Bahasa Arab dalam berbagai situasi.
Selama tujuh hari pelaksanaan, berbagai kegiatan dilaksanakan secara intensif. Di antaranya workshop peningkatan metode pengajaran Bahasa Arab, coaching langsung di kelas, pendampingan penyusunan skenario pembelajaran berbasis praktik, serta pelatihan penggunaan media pembelajaran interaktif seperti flashcard, kartu kosakata, dan permainan edukatif. Selain itu, tim KKN juga menginisiasi Arabic corner sebagai ruang khusus bagi guru dan santri untuk berlatih percakapan, diskusi ringan, dan simulasi komunikasi sehari-hari menggunakan Bahasa Arab.

Program ini memberikan dampak positif yang terasa langsung. Para guru mengaku lebih lancar dan percaya diri dalam menggunakan Bahasa Arab ketika mengajar, sekaligus memiliki variasi metode dan media pembelajaran yang lebih kreatif. Di sisi lain, tim KKN turut menghasilkan sejumlah luaran penting, seperti laporan kegiatan, artikel ilmiah, buku panduan sederhana pembelajaran maharatul kalam, poster edukatif, serta video dokumenter sebagai sarana dokumentasi dan inspirasi bagi lembaga pendidikan lain.
Sebagai Universitas Islam Terbaik yang berkomitmen pada penguatan kualitas pendidikan dunia Islam, UNIDA Gontor berharap kerja sama dengan Pondok Darul Barakah Pattani ini dapat terus berlanjut. Kegiatan KKN Tematik ini diharapkan menjadi langkah nyata dalam memperkuat budaya komunikasi Arab di Pattani sekaligus meningkatkan mutu pembelajaran Bahasa Arab secara berkelanjutan, baik bagi guru maupun santri.
Redaksi: Sevi Rifka Pradita dan Nur Rahma Hudaya
Editor : Ahmad Ma’ruf Muzaidin Arrosit






