Back

FESI 2025: Bahasa Arab, Budaya, dan Ukhuwah di Malaysia

Mahasiswa UNIDA Gontor mengikuti Mukhoyam Arabiy di Malaysia, tampil dalam pentas seni berbahasa Arab dan kegiatan Souq Arabiy.

UNIDA Gontor – Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA), Fakultas Tarbiyah, Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor kembali menunjukkan komitmennya dalam pengembangan bahasa Arab bertaraf internasional. Melalui kegiatan Festival Sinergi Internasional (FESI) 2025 yang bertajuk Mukhoyam Arabiy, sebanyak puluhan mahasiswa turut serta dalam kegiatan internasional yang berlangsung pada 17–21 Juli 2025 di Sekolah Bina Insan dan El Quds Academy, Kuala Lumpur, Malaysia.

Mahasiswa UNIDA Gontor mengikuti Mukhoyam Arabiy di Malaysia, tampil dalam pentas seni berbahasa Arab dan kegiatan Souq Arabiy.

Dengan mengusung pendekatan tematik dan interaktif, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan minat serta kemampuan berbahasa Arab mahasiswa. FESI bukan sekadar pelatihan linguistik, tetapi menjadi ajang penguatan karakter kolaboratif, penghayatan nilai-nilai spiritual, serta pengenalan budaya Arab secara lebih hidup dan menyenangkan. Salah satu bentuk praktik menarik dalam kegiatan ini adalah Souq Arabiy, sebuah simulasi pasar berbahasa Arab yang mengajak peserta berdialog secara transaksional dalam suasana nyata.

Mahasiswa UNIDA Gontor mengikuti Mukhoyam Arabiy di Malaysia, tampil dalam pentas seni berbahasa Arab dan kegiatan Souq Arabiy.

Alur kegiatan yang berlangsung selama empat hari meliputi pembukaan dan ice breaking, ujian lisan serta ta’lim majmu’ah, muhadatsah, kegiatan seni dan budaya seperti ughniyah, tarian, drama, hingga festival & Souq Arabiy. Tak ketinggalan, aspek spiritual juga diintegrasikan melalui ibadah harian, pembacaan ma’tsurat, dan kegiatan mengaji bersama.

Keikutsertaan mahasiswa UNIDA Gontor dalam FESI 2025 juga membuahkan hasil yang signifikan. Selain peningkatan kemampuan berbahasa Arab secara lisan, para peserta menunjukkan keberanian tampil di depan umum, kemampuan kepemimpinan dalam tim, serta integrasi nilai agama dan bahasa dalam kehidupan harian.

Mahasiswa UNIDA Gontor mengikuti Mukhoyam Arabiy di Malaysia, tampil dalam pentas seni berbahasa Arab dan kegiatan Souq Arabiy.

“Saya tidak menyangka bisa bicara bahasa Arab sefasih ini di depan teman-teman. Souq Arabiy membuat saya sadar, bahasa bisa sangat hidup dan menyenangkan,” ungkap Syakira, salah satu fasilitator kelompok. Hal senada juga disampaikan Alviano yang menyatakan bahwa semangat, seni, dan kebersamaan adalah kunci keberhasilan belajar bahasa Arab.

Sebagai bagian dari Universitas Islam Terbaik, UNIDA Gontor terus membekali mahasiswanya dengan kegiatan berskala internasional yang menyeimbangkan aspek akademik, spiritual, dan sosial. Kegiatan ini turut didukung oleh @globalteaching.id, @elqudsacademy_hq, dan @educommit.u, menandai pentingnya sinergi antar lembaga dalam memperkuat posisi UNIDA sebagai Universitas Islam Terbaik yang membangun peradaban berwawasan global.

Redaksi: Alviano Yumna Haddida

Editor  : Ahmad Ma’ruf Muzaidin Arrosit