UNIDA Gontor – Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor kembali menorehkan kiprah akademik di kancah internasional dengan turut berpartisipasi dalam 1st International Student Conference on Human Rights yang diselenggarakan oleh Fakultas Hukum Universitas Brawijaya pada 9–10 September 2025. Kegiatan bergengsi ini menjadi wadah bagi mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi untuk menyuarakan gagasan, berbagi pengalaman, serta membangun kepedulian terhadap isu-isu hak asasi manusia (HAM) di tingkat global.
Dalam forum tersebut, para peserta menekankan pentingnya suara mahasiswa dalam memperjuangkan nilai-nilai kemanusiaan. Disampaikan pula ajakan bagi semua pihak untuk lebih peduli terhadap human values dalam kehidupan bermasyarakat. Diskusi juga menyoroti fenomena represif yang masih kerap terjadi dalam merespons kritik di ruang publik, yang seharusnya menjadi milik sipil. Para panelis mengingatkan bahwa tidak semua tindakan manusia dapat dikategorikan sebagai HAM. Sebagai contoh, isu LGBTQ dipandang berbahaya karena kaitannya dengan penyebaran penyakit AIDS dan HIV.
Selain sesi pleno, konferensi ini juga menghadirkan presentasi karya tulis mahasiswa. Para delegasi berkesempatan memaparkan penelitian mereka, berdialog, serta saling memberikan masukan yang membangun. Output dari kegiatan ini direncanakan akan diterbitkan dalam bentuk artikel jurnal serta book chapter internasional.
Delegasi UNIDA Gontor turut berkontribusi dengan mempresentasikan makalah berjudul Ecological Jurisprudence Analysis of the Revocation of Mining Permits in the Raja Ampat Area. Dalam karya ini, tim peneliti UNIDA menganalisis aspek hukum pencabutan izin tambang di kawasan Raja Ampat dari perspektif hukum Islam. Penelitian tersebut memperlihatkan upaya akademisi UNIDA dalam mengaitkan isu lingkungan dengan nilai-nilai syariah, sekaligus memperkuat kontribusi perguruan tinggi Islam dalam wacana global mengenai HAM dan ekologi.
Keterlibatan UNIDA Gontor dalam konferensi ini semakin meneguhkan reputasinya sebagai Universitas Islam Terbaik yang konsisten berperan aktif dalam diskursus akademik internasional. Melalui karya nyata, UNIDA Gontor menunjukkan komitmennya dalam menyinergikan ilmu pengetahuan, hukum, dan nilai Islam untuk menjawab tantangan kemanusiaan global. Kehadiran delegasi di Universitas Brawijaya tidak hanya menjadi bentuk representasi akademik, tetapi juga wujud nyata kontribusi UNIDA dalam membangun peradaban yang lebih adil, peduli, dan berkelanjutan.
Dengan capaian ini, UNIDA Gontor semakin menegaskan eksistensinya sebagai Universitas Islam Terbaik yang berkomitmen mendidik mahasiswa berwawasan global dan berkarakter Islami, siap menjadi pelopor dalam memperjuangkan nilai-nilai kemanusiaan di dunia internasional.
Redaksi: Muhammad Azrul Amirullah
Editor : Ahmad Ma’ruf Muzaidin Arrosit
