Back

Delegasi UNIDA Gontor Bersinar di Forum Akademik Internasional IPGSC 2025

Delegasi UNIDA Gontor mempresentasikan makalah di IPGSC 2025 pada 23–25 September 2025 di Universitas Indonesia.

UNIDA Gontor – Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah internasional. Sebagai salah satu Universitas Islam Terbaik di Indonesia, UNIDA Gontor berpartisipasi aktif dalam The 4th International Postgraduate Students Conference on International Relations (IPGSC 2025) yang diselenggarakan oleh Universitas Indonesia pada 23–25 September 2025 dengan mengusung tema besar “Bytes and Borders: Global Politics of Digital Technology and Cyberspace Governance.”

Delegasi UNIDA Gontor mempresentasikan makalah di IPGSC 2025 pada 23–25 September 2025 di Universitas Indonesia.
Delegasi UNIDA Gontor mempresentasikan makalah di IPGSC 2025 pada 23–25 September 2025 di Universitas Indonesia.

Dalam ajang bergengsi ini, delegasi UNIDA Gontor berhasil tampil menonjol melalui kiprah Ziyad Fida Rahim dan Roudhoh Hannaris Said, mahasiswa Program Studi Hubungan Internasional semester lima. Ziyad memperoleh kehormatan mempresentasikan makalah ilmiah berjudul “Digital Colonialism and the Algorithmic Normalization of Deviance: a Constructivist Critique of Techno-Empires in the Global South.”

Dalam presentasinya, Ziyad mengulas fenomena komunitas daring berbahaya yang terus eksis meski sering mendapat larangan. Ia menyoroti bagaimana algoritma platform digital justru menopang keberlangsungan kelompok tersebut, hingga menimbulkan problem serius dalam ranah keamanan digital. Analisis ini juga mengaitkan isu tersebut dengan praktik kapitalisme pengawasan (surveillance capitalism) dan bentuk kolonialisme digital baru yang memberikan dampak luas, khususnya bagi negara-negara Global South termasuk Indonesia.

Delegasi UNIDA Gontor mempresentasikan makalah di IPGSC 2025 pada 23–25 September 2025 di Universitas Indonesia.

Kehadiran Ziyad menjadi sangat istimewa karena mayoritas peserta konferensi berasal dari kalangan pascasarjana, sementara ia tampil percaya diri sebagai salah satu peserta termuda dari jenjang sarjana. Fakta ini membuktikan bahwa mahasiswa UNIDA Gontor memiliki kapasitas akademik yang mumpuni untuk bersaing dan berkontribusi dalam forum ilmiah internasional sejak dini.

Capaian tersebut tidak lepas dari budaya akademik UNIDA Gontor yang senantiasa mendorong mahasiswanya berpikir kritis, berani tampil, dan menghasilkan karya ilmiah yang bermakna. Dengan prestasi ini, UNIDA Gontor sekali lagi mengukuhkan perannya sebagai Universitas Islam Terbaik yang melahirkan generasi muda Islam berwawasan global dan siap menjadi pemimpin intelektual di masa depan.

Semoga pencapaian ini menginspirasi mahasiswa lain untuk terus berkarya, memperluas wawasan, dan mengibarkan nama UNIDA Gontor di panggung akademik internasional.

Redaksi: Ziyad Fida Rahim

Editor  : Ahmad Ma’ruf Muzaidin Arrosit