UNIDA Gontor – Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Universitas Darussalam Gontor (UNIDA Gontor) mengadakan Bimbingan Teknis (BIMTEK) Kepesantrenan di Pondok Tahfidz Alam Qur’an Winong, Ponorogo, pada Kamis, 2 Januari 2025. Kegiatan ini dihadiri oleh 27 ustadz dan ustadzah, serta dibuka oleh Pimpinan Pondok Tahfidz Alam Qur’an, Ustadz Saed Makhtum, M.Pd.
Dalam sambutannya, Ustadz Saed menegaskan pentingnya peningkatan mutu sumber daya manusia (SDM) guru asrama. “Sebagaimana sering kita dengar, al-haqqu bilā nidzhāmin yaghlibuhu al-bāthil binidzhāmin. Kita harus sadar bahwa segala sesuatu perlu sistem yang terorganisasi dengan baik,” ujar beliau.
BIMTEK kali ini menghadirkan dua narasumber dari UNIDA Gontor, yakni Ustadz Azhar Amir Zaen, M.Ed., dan Ustadz Dr. Muhamad Shohibul Mujtaba, M.A. Kepala Pusdiklat UNIDA Gontor, Ustadz Mochamad Syauqhy Radjfi, M.Pd., juga memberikan sambutan. Beliau menyoroti peran asrama dalam mendukung pendidikan pesantren. “Masalah utama yang sering muncul di lembaga pesantren berasal dari asrama. Santri tidak betah, kasus bullying, hingga kurangnya implementasi ibadah dan penggunaan bahasa, semua bermuara dari asrama. Oleh karena itu, pengelolaan asrama harus dilakukan dengan standar yang baik dan terukur,” tegasnya.
Ustadz Azhar Amir Zaen menekankan pentingnya dedikasi dalam mengelola asrama. “Asrama adalah inti dari pondok pesantren. Pengurus asrama harus siap mengawal santri 24 jam. Meski melelahkan, hasilnya akan menjadi kebanggaan tersendiri ketika santri berhasil,” ujarnya sambil disambut tawa peserta.
Ustadz Shohibul Mujtaba menambahkan bahwa pengelolaan asrama perlu memiliki standar yang jelas. “Dalam membangun milieu Qur’an, harus ada jenjang, program, dan target tahfidz yang dirancang secara terukur dan dapat dievaluasi,” paparnya.
Salah satu peserta, Ustadz Fauzi, menanyakan cara menyatukan persepsi para guru yang berasal dari latar belakang pondok pesantren berbeda. Menjawab hal ini, Ustadz Azhar menyarankan, “Diperlukan satu frekuensi yang bersumber dari pimpinan pondok. Jika semua mengikuti arahan pimpinan, keselarasan akan terwujud.”
Kegiatan ini ditutup dengan harapan agar Pusdiklat UNIDA Gontor dapat menyelenggarakan BIMTEK serupa secara rutin. Peningkatan mutu SDM guru asrama dinilai krusial untuk mendukung tercapainya visi dan misi pondok pesantren.
Redaksi: Tim Pusdiklat UNIDA Gontor
Editor : Ahmad Ma’ruf Muzaidin Arrosit