Berbagai tantangan umat Islam di masa lalu, masa kini dan masa depan di segala bidang kehidupan membutuhkan jawaban yang didasarkan pada fondasi Islam. Landasan Islam yang paling mendasar dan sangat penting adalah konsep teologi yang didasarkan pada prinsip tauhid. Tauhid tidak hanya menjadi inti dari teologi Islam, tetapi juga menjadi dasar dari ontologi, kosmologi, dan epistemologi. Semua ilmu tersebut dapat dipelajari di Fakultas Ushuluddin. Hal ini menunjukkan pentingnya keberadaan fakultas ini untuk mempelajari ilmu-ilmu keislaman dan bahkan mempelajari agama-agama lain. Meskipun studi teologi Islam secara umum mengacu pada pemikiran klasik, namun -karena diperlukan untuk menjawab tantangan kontemporer- fakultas ini menawarkan mata kuliah yang mengacu pada pemikiran klasik dan modern. Para mahasiswa tidak hanya mempelajari pemikiran Islam dari para cendekiawan pada periode awal Islam, tetapi juga pemikiran para cendekiawan Muslim di dunia kontemporer. Setelah menguasai ilmu-ilmu dasar Islam, para mahasiswa dituntut untuk mengembangkan